Minggu, 22 Juli 2012

bercerita kepada-Mu


Tuhan inikah rencana-Mu yang lain? Mengapa Engkau berikan lagi goresan tinta merah yang mengotori putihnya kebahagiaan yang kudapat. Akankah Engkau berikan kebahagiaan yang sempurna padaku?
Aku mengerti aku hina dihadapan-Mu. Dan aku memahami jika tak sepantasnya aku meminta kesempurnaan pada-Mu. Aku hanyalah hamba-Mu yang tak begitu mengerti arti bersyukur. Hingga aku selalu merintih dan bercerita pada-Mu(lagi) saat aku terluka. Dan terkadang aku tidak bersyukur dan melupakan-Mu saat aku bahagia.
Ma’afkan aku Tuhan, tetapi aku mohon hapuslah sedikit demi sedikit luka yang tertoreh disini(dihatiku). Biar aku merasakan sedikit kesempurnaan-Mu 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar